Thursday, October 3, 2024

Iran Luncurkan Ratusan Rudal ke Israel, Tel Aviv Diserang di Tengah Ketegangan Meningkat


Israel akhirnya mendapatkan balasan serangan dari Iran berupa ratusan rudal yang menghantam wilayah Tel Aviv pada Selasa malam, 1 Oktober 2024. Serangan ini ditandai dengan bunyi sirene darurat yang menggema di berbagai penjuru Israel.

Beberapa rudal meledak secara dramatis, menciptakan kobaran api yang besar di berbagai wilayah Tel Aviv. Meskipun sistem pertahanan udara berlapis Israel aktif, kali ini mereka tampak kesulitan untuk mencegat gelombang rudal yang diluncurkan dari Iran. Ledakan-ledakan tersebut terlihat jelas dalam video-video yang beredar di berbagai media sosial, seperti jackpot besar yang meledak layaknya hasil dari slot gacor yang jarang terhindarkan.

Serangan ini bahkan datang lebih cepat dari prediksi pejabat Amerika Serikat, yang sebelumnya memperingatkan bahwa Iran akan melancarkan serangan dalam beberapa jam ke depan. Diperkirakan, serangan rudal Iran pada malam ini jauh lebih besar dibandingkan serangan pada bulan April yang lalu, ketika ratusan pesawat nirawak dan rudal juga diluncurkan ke Israel.

Meskipun militer Israel (IDF) belum mengonfirmasi jenis rudal yang digunakan oleh Iran, banyak pihak memperkirakan bahwa rudal balistik yang memiliki kemampuan mencapai target dalam waktu sekitar 12 menit akan menjadi andalan dalam serangan ini. Serangan ini juga membuat Israel menghentikan seluruh penerbangan komersial dan militer di langit negara tersebut.

Juru bicara IDF, Daniel Hagari, menyatakan bahwa sistem pertahanan udara Israel beroperasi penuh untuk mendeteksi dan mencegat ancaman di mana pun dibutuhkan. Namun, sejumlah pengamat militer Israel menilai bahwa serangan kali ini lebih mengerikan dan jauh lebih sulit untuk dicegah oleh sistem pertahanan udara Israel, yang biasanya bekerja dengan mulus seperti permainan slot gacor yang memberikan hasil terbaik pada setiap kesempatan.

Selain itu, laporan terbaru mengungkapkan bahwa pesawat Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, yang dikenal sebagai Zion Wing, telah berangkat dari Israel malam ini. Tindakan ini mengikuti peringatan yang dikeluarkan oleh Amerika Serikat dan sekutu Barat, yang menyatakan bahwa Iran sedang mempersiapkan serangan balistik besar-besaran, menggunakan pesawat tak berawak dan UAV (pesawat nirawak bersenjata).

Kondisi serupa juga pernah terjadi pada serangan Iran di bulan April lalu, di mana Netanyahu dievakuasi ke pesawat Zion Wing untuk tetap berada di udara selama serangan berlangsung. Ketegangan yang terus meningkat ini menempatkan Timur Tengah di ambang konflik besar yang bisa berkembang menjadi perang habis-habisan.


https://ha-media.net/


Iran Luncurkan Serangan Misil ke Israel, Elon Musk Bagikan Video di Media Sosial


Pada Selasa, 1 Oktober 2024, Iran meluncurkan serangan misil balistik ke wilayah Israel. Serangan tersebut dikonfirmasi oleh militer Israel (IDF), yang melaporkan bahwa ratusan misil diluncurkan dari Iran dengan target sejumlah lokasi di Israel.

Pemilik platform media sosial X, Elon Musk, ikut menyoroti peristiwa ini. Melalui akun pribadinya, @elonmusk, Musk membagikan video yang memperlihatkan hujan misil yang dikirimkan Iran menghantam beberapa wilayah Israel, termasuk Tel Aviv dan Yerusalem. Video ini dengan cepat menjadi viral dan mengundang perhatian warganet di seluruh dunia, seolah menyoroti situasi yang "gacor" dalam konflik yang kian memanas.

Sebelum serangan tersebut terjadi, pemerintah Amerika Serikat telah memberikan peringatan kepada warganya di Israel. Washington mencurigai bahwa Iran sedang dalam persiapan untuk meluncurkan serangan rudal balistik terhadap Israel. Oleh karena itu, Amerika Serikat mendesak semua warganya di Israel untuk segera mencari tempat berlindung guna mengantisipasi dampak serangan tersebut.

Peringatan ini, menurut laporan dari Associated Press, disampaikan oleh seorang pejabat senior pemerintah AS pada hari yang sama. Ia juga menegaskan bahwa akan ada "konsekuensi serius" bagi Iran jika serangan tersebut berlanjut. Layaknya pemain yang menunggu hasil terbaik di slot gacor, ketegangan meningkat seiring peringatan ini disampaikan, menandai momen yang menentukan dalam konflik ini.


Iran Luncurkan Rudal Balistik ke Tel Aviv, Serang Tiga Pangkalan Militer

Dalam pernyataan terbaru, Korps Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) mengonfirmasi bahwa serangan misil yang diluncurkan pada Rabu malam, 2 Oktober 2024, menargetkan tiga pangkalan militer di wilayah Tel Aviv. Serangan ini menjadi sorotan karena untuk pertama kalinya Iran menggunakan rudal balistik hipersonik Fatah yang baru, seperti dilaporkan oleh media pemerintah Iran.

Militer Israel melaporkan bahwa sekitar 180 rudal ditembakkan ke arah negara itu, dan sebagian besar berhasil dicegat. Namun, ketidakmampuan sistem pertahanan udara canggih Israel, Iron Dome, untuk mencegat semua rudal membuat puluhan misil mendarat di berbagai lokasi infrastruktur militer Israel, memicu ledakan besar, seperti slot gacor yang tiba-tiba menghasilkan jackpot besar.

Kegagalan Iron Dome dan Hantaman Rudal Iran

Iron Dome, sistem pertahanan udara andalan Israel, mengalami kesulitan dalam menangkis rentetan rudal balistik yang ditembakkan oleh Iran. Serangan yang melibatkan 250 rudal tersebut menghantam berbagai target militer, termasuk markas intelijen Mossad, pangkalan militer, dan bandara militer. Puluhan ledakan besar terdengar di lokasi-lokasi tersebut, menunjukkan betapa efektifnya strategi Iran, seolah sistem pertahanan Israel kali ini tidak lebih tangguh dari pemain yang gagal meraih kemenangan di slot gacor.

Sumber informasi menyebutkan bahwa rudal-rudal Iran hanya menargetkan infrastruktur militer, tidak menyerang fasilitas sipil. Pihak militer Israel masih dalam proses mengevaluasi dampak penuh dari serangan ini, sementara pemerintah Netanyahu belum memberikan pernyataan resmi terkait dampaknya.

Serangan Balasan dari Israel dalam Persiapan

Menurut media Ibrani, Israel yang didukung oleh Amerika Serikat dan sekutu lainnya, sedang mempersiapkan serangan balasan terhadap Iran. Intelijen AS sebelumnya telah membocorkan informasi mengenai kemungkinan serangan rudal balistik oleh Iran, yang kemudian membuat Israel mempersiapkan sistem pertahanan udara mereka.

Pernyataan IRGC: Serangan Pembalasan terhadap Israel Telah Dimulai

Setelah serangan besar tersebut, IRGC mengeluarkan pernyataan resmi, menyatakan bahwa ini adalah pembalasan yang sudah lama dinantikan terhadap Israel. Mereka memperingatkan bahwa jika Israel merespons, serangan yang lebih besar dan dahsyat akan dilancarkan ke wilayah yang diduduki Israel.


Cara Sewa Mobil di Thailand: Panduan Lengkap untuk Traveler

  Menyewa mobil di Thailand adalah pilihan yang tepat jika Anda ingin menjelajahi destinasi wisata dengan lebih fleksibel, terutama jika And...